Bekasi, 14 Maret 2024 - Universitas
Islam 45 (UNISMA) resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan
Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Bekasi. Acara ini berlangsung
di kantor APINDO. Acara penandatanganan MoU ini dihadiri oleh Dr. Amin, S.Pd.,
M.Si, yang menjabat sebagai Rektor UNISMA Bekasi, beserta jajaran Wakil Rektor
UNISMA serta perwakilan dari APINDO Kabupaten Bekasi.
Penandatanganan MoU ini disambut
dengan hangat oleh H. Sutomo, SH, M.M.K3L, Ketua Dewan Pengurus Khusus (DPK)
APINDO Kabupaten Bekasi. Dalam acara ini, UNISMA dan APINDO menjalin kerjasama
yang erat dalam beberapa bidang strategis, terutama terkait pengembangan sumber
daya manusia.
Salah satu poin utama dalam MoU ini
adalah terkait dengan peran UNISMA sebagai pengajar/dosen praktisi bagi
mahasiswa. Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan mahasiswa UNISMA dapat
mendapatkan pengalaman praktis langsung dari para profesional di industri yang
tergabung dalam APINDO. Selain itu, program magang bagi mahasiswa juga menjadi
fokus kerjasama ini, dimana mahasiswa dapat mengaplikasikan pengetahuan yang
didapat di kampus dalam lingkungan kerja yang sesungguhnya.
Selain untuk mahasiswa, MoU ini juga
mencakup Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) bagi tenaga kerja. Hal ini
bertujuan untuk memberikan pengakuan atas pengetahuan, keterampilan, dan
kompetensi yang telah dimiliki oleh tenaga kerja, sehingga mereka dapat
memperoleh keuntungan yang lebih besar dalam dunia kerja.
Dr. Amin menyatakan bahwa kerjasama dengan APINDO Kabupaten Bekasi merupakan langkah strategis bagi UNISMA dalam mempersiapkan mahasiswa dan tenaga kerja yang berkualitas serta siap bersaing di era globalisasi. Sementara itu, H. Sutomo juga menyampaikan untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia yang unggul melalui kerjasama ini.

Semangat kolaborasi dan komitmen
untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia
menjadi sorotan utama dalam acara ini. Dengan terjalinnya kerjasama yang erat
antara UNISMA Bekasi dan APINDO Kabupaten Bekasi, diharapkan dapat memberikan
dampak positif yang besar bagi perkembangan pendidikan dan dunia kerja di
Kabupaten Bekasi serta meningkatkan daya saing Indonesia secara keseluruhan. (humas)